Puncak Hargo Dumilah

Indahnya Pemandangan Puncak Hargo Dumilah Di Gunung Lawu - Ya, Hargo Dumilah merupakan puncak tertinggi diantara tiga puncak di Gunung Lawu. Dari puncak Hargo Dumilah ini Anda bisa menikmati pemandangan yang indah, dengan view yang tentunya akan sangat berkesan. Apalagi jika Anda penikmat pemandangan, Puncak Hargo dumilah adalah tempat yang pas jika mendaki gunung Lawu. 

Gunung Lawu (3.265 m) terletak di Pulau Jawa, tepatnya di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Gunung Lawu terletak di antara dua kabupaten yaitu Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Status gunung ini adalah gunung api "istirahat" (diperkirakan terahkir meletus pada tanggal 28 November 1885) dan telah lama tidak aktif, Di lerengnya terdapat kepundan kecil yang masih mengeluarkan uap air (fumarol) dan belerang (solfatara). Gunung Lawu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous.

Gunung Lawu sangat populer untuk kegiatan pendakian.
Pendakian standar dapat dimulai dari dua tempat (basecamp): Cemorokandang di Tawangmangu, Jawa Tengah, serta Cemorosewu, di Sarangan, Jawa Timur. Gerbang masuk keduanya terpisah hanya 200 m.

Pos Cemorokandang
Pendakian melalui Cemorokandang akan melewati 5 selter dengan jalur yang relatif telah tertata dengan baik. Selain tertata dengan baik jalur ini dikenal lebih dari akan tetapi jika untuk pendakian menuju puncak Gunung Lawu akan terasa lebih Lama.

Pos Cemorosewu
Pendakian dari Cemorosewu melalui dua sumber mata air: Sendang (kolam) Panguripan terletak antara Cemorosewu dan Pos 1 dan Sendang Drajat di antara Pos 4 dan Pos 5. Pendakian melalui cemorosewu akan melewati 5 pos. Jalur melalui Cemorosewu lebih nge-track. Akan tetapi jika kita lewat jalur ini kita akan sampai puncak Gunung Lawu lebih cepat daripada lewat jalur Cemorokandang. Pendakian melalui Cemorosewu jalannya cukup tertata dengan baik. Jalannya terbuat dari batu-batuan yang sudah ditata.
 
Di pos 2 terdapat watu gedhe yang dinamai watu iris (karena seperti di iris). Jalur dari pos 3 menuju pos 4 berupa tangga yang terbuat dari batu alam. Di dekat pos 4 ini kita bisa melihat indahnya telaga Sarangan dari kejahuan. Jalur dari pos 4 ke pos 5 sangat nyaman, tidak nge-track seperti jalur yang menuju pos 4.

Indahnya Pemandangan Puncak Hargo Dumilah Di Gunung Lawu
Gunung Lawu memiliki tiga puncak, Puncak Hargo Dalem, Hargo Dumiling dan Hargo Dumilah. Hargo Dumilah ini adalah puncak tertinggi Gunung Lawu. Di atas puncak Hargo Dumilah terdapat satu tugu yang menandakan sebagai puncak paling tertinggi di Gunung Lawu. Dan Dipuncak inilah tujuan utama para pendaki untuk bisa menginjakan kakinya dipuncak tertinggi Gunung Lawu.
 
Dari puncak Hargo Dumilah inilah para pendaki bisa menikmati puncak tertinggi gunung Lawu. Disebelah barat bisa menikmati pemandangan indahnya Gunung Merapi dan Gunung Merbabu, sebelah utara menikmati indahnya kota sragen dan sekitarnya. Disebelah timur menikmati indahnya pemandangan Magetan dan terlihat satu gunung berapi juga. Nah kalau disebelah selatan akan dimanjakan dengan pemandangan perkebunan dan perbukitan yang berada disekitar lereng Lawu.

Selain menikmati pemandangan alam, serta kota sragen yang indah. Pemandangan utama yang paling indah adalah saat melihat sunrise ataupun sunset dari puncak Gunung Lawu.

Prasasti Sendang Kamal

Dukuh Prasasti Sendang Kamal, berlokasi diSumber/ Kraton Timur, Kelurahan Kraton, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan.
Prasasti Sendang Kamal atau bisa di sebut Prasasti Kwambang Kulwan. Prasasti Sendang Kamal sebenarnya adalah 4 buah Batu Gilang (Watu Gilang), 3 (Tiga) prasasti terletak di selatan sendang (sumber air) di Dukuh Sumber (Kraton Trimur), dikenal dengan Prasasti Kwambang Kulwan.

Di prasasti ini juga terdapat Pemandian,Pemandian tersebut terkenal dengan nama Sendang Kamal.Sendang Kamal adalah petirtan atau sendang keraton,atau kolam pemandian peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1921.Di samping pemandian ini juga terdapat sebuah bangunan bekas belanda,dengan arsitektur bergaya khas Belanda,yang masih kokoh berdiri.Bangunan ini dulu digunakan sebagai tempat bersantai ataupun berganti pakaian oleh para Belanda,setelah mandi di kolam pemandian Sendang kamal.
Prasasti Sendang Kamal terdiri atas 4 buah prasasti. Dua buah prasasti masih dapat di baca pada baris-baris awal, sedangkan dua lainnya telah aus. Sebuah prasasti tersimpan di Museum Nasional dengan nomor D.37, dikenal dengan Prasasti Kawambang Kulwan. Tiga prasasti lainnya terletak di selatan sendang (sumber air) di Dusun Sendang Kamal. Nama lain dari prasasti ini adalah Prasasti Kawambang Kulwan.
Huruf yang dipahatkan pada Prasasti Kawambang Kulwan terdapat di seluruh sisi dengan huruf dan bahasa Jawa kuna dan pada bagian bawah dihiasi dengan pahatan hiasan bunga padma. Prasasti ini telah dibaca oleh J.L.A. Brandes (seorang ilmuwan Belanda) walaupun hanya 12 baris bagian awal pada sisi depan.
Sekitar pada tahun 1830 Maospati pernah beberapakali menjadi pusat pemerintahan kerajaan.Bahkan banyak pendapat yang mengatakan bahwa Prabu Dharmawangsa Teguh,dari wangsa Isyana Medang Kahuripan beristana di wilayah ini, terbukti dengan banyaknya prasasti yang dikeluarkan oleh kerajaan Medang di wilayah Maospati.
Sejarah Prasasti Sendang Kamal
Sekitar 70 tahun setelah masa pemerintahan Mpu Sindok dari Mataram Kuno (Medang), diantara kurun waktu tersebut tidak didapat informasi mengenai pemerintahan raja-raja hingga munculnya pemerintahan Raja Airlangga. Prasasti Kawambang Kulwan berada di kurun waktu yang kosong itu, dengan angka tahun 913 S. Walaupun nama raja pada prasasti ini tidak terbaca tetapi dari angka tahun dan sumber data lain yang mendukung seperti kitab Wirataparwa yang ditulis tahun 918 S menyebut diantara tahun tersebut diperintah oleh Raja Dharmmawangsa Teguh.
Informasi yang didapat pada prasasti Kawambang Kulwan adalah berupa penetapan sima di desa Kawambang Kulwan yang berupa sima swatantra dari sri maharaja (Dharmmawangsa Teguh) yang diteruskan oleh Pu Dharmmasanggramawikranta dan diterima oleh Samgat Kanuruhan Pu Burung tentang pendirian bangunan suci untuk dewa Siwa dan adanya ajaran kitab Siwasasana
Upacara tersebut dihadiri oleh para samgat dari berbagai daerah di sekitar desa Kawambang Kulwan. Prasasti berhenti pada bagian pemberian hadiah, tidak tertutup kemungkinan terdapat kelanjutan dari isi prasasti ini di bagian batu yang lain. Dalam prasasti ini dapat di katakan bercorak agama Hindu Siwaisme,yang di buktikan dari kisah-kisah yang mendukung prasasti ini.
Air yang digunakan pada pemandian Sendang Kamal,berasal dari saluran air yang berada di pangkal pemandian. Saluran ini menghubungkan antara kolam pemandian dengan sungai yang berada di dekatnya. Dengan menggunakan alat yang terbuat dari besi,untuk mengatur deras aliran air yang masuk ke dalam kolam.

Wisata Hutan Di Mojosemi Forest Park


mojosemi forest park
Magetan – adalah sebuah kabupaten di propinsi Jawa Timur yang terletak paling barat berbatasan dengan propinsi Jawa Tengah, tepatnya di lereng sebelah timur dari gunung Lawu. Magetan biasa dikenal dengan wisata telaga sarangan yang menjadi ikon wisata andalan selain beberapa wisata lainnya. Kini seiring perkembangan trend wisata, mulai bermunculan model-model wisata baru yang banyak dikembangkan di berbagai daerah termasuk di kabupaten Magetan, seperti yang dilakukan di Mojosemi, dengan menggabungkan konsep hutan wisata lengkap dengan berbagai wahana permainan, spot selfie dengan view yang menarik dan menggabungkan wisata alam di dalamnya seperti air terjun. Wisata baru yang dikembangkan ini bernama Mojosemi Forest Park yang terletak di Desa Mojosemi, kecamatan Plaosan, kabupaten Magetan, lebih tepatnya sekitar 2 Km dari wisata Telaga Sarangan. Mojosemi Forest Park terletak persis di pinggir jalan raya antara Sarangan dan Cemara Sewu, sehingga sangat strategis dan mudah di jangkau baik dengan kendaraan roda dua maupun empat dengan kondisi jalan yang beraspal halus. Untuk menuju ke lokasi dari rute Surabaya bisa menggunakan transportasi umum baik itu bis dan kereta api kemudian turun di terminal atau stasiun Madiun dan berganti bis kecil jurusan ke Magetan, turun di terminal Magetan dan berganti angkutan jurusan Sarangan, untuk langsung ke Mojosemi bisa nego langsung dengan menambah ongkos. Rute lain adalah melalui Solo menuju ke Kabupaten Karang Anyar, melewati wisata Tawang Mangu, turun menuju arah wisata air terjun cemara sewu dan terus hingga mencapai Mojosemi. Rute ini kebanyakan di tempuh menggunakan kendaraan pribadi dengan medan berupa jalan pegunungan yang berbelok-belok dengan tanjakan dan turunan jadi harap berhati-hati pastika kendaraan anda siap. Untuk Rute dari Solo bisa menggunakan alternatif angkutan umum dengan naik bis dari terminal menuju ke Magetan, turun di terminal Maospati, kemudian dilanjut bis kecil menuju terminal magetan dan diteruskan angkutan ke Sarangan. Mojosemi Forest Park ini resmi dibuka untuk umum pada sejak Desember 2016, awalnya dahulu area Mojosemi ini hanya dikenal sebagai Camping ground atau tempat perkemahan saja, kemudian muncul inspirasi untuk mengekplorasi keindahan panorama alam hutan Mojosemi dengan menggabungkan dengan berbagai wahana dan penyediaan fasilitas pendukung wisata dengan tetap menjaga kelestariannya. Mojosemi Forest Park terletak di ketinggian 1398 Dpl sehingga mempunyai udara yang sejuk dibalut rimbunnya vegetasi hutan yang rata2 sudah berumur hingga ratusan tahun. Vegetasi hutan yang hidup di hutan Mojosemi ini antara lain pinus (pinus sp), puspa (schima wallichii), jamuju (podocarpus inbricatus), Ekaliptus (eucalyptus sp) dan beberapa vegetasi lain. Kelebihan lain berwisata di Mojosemi Forest Park ini adalah tempat ini menawarkan sebuah pengalaman yang menyenangkan dengan tersedianya berbagai wahana seperti Glamour Camping, Camping Ground, Air terjun, outbond, Flying fox, skywalk, ATV, High rope adventure, air softgun zone, archery zone, berkuda dan pinball dengan tiket masuk Rp.10.000,- per orang belum termasuk parkir kendaraan. Tidak hanya wahana permainan, tempat wisata ini juga di design dengan berbagai macam keindahan yang dibeberapa titik sangat cocok sebagai spot selfie, seperti di spot selfie Argo Sungging, adalah sebuah spot selfie di ketinggian dengan view background telaga sarangan menjadi tempat favorit para pengunjung untuk berfoto dan berselfie ria. Spot selfie lain yang juga menjadi favorit adalah di beberapa tempat di pasang hamock atau tempat tidur gantung dan juga di pasang payung warna-warni yang di gantung di pepohonan dan terdapat juga sebuah patung kayu dinosaurus yang biasa digunakan para pengunjung untuk tempat berfoto.

Banyu Biru

Informasi Umum

Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan adalah salah satu tempat wisata yang berada di . Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari. Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Magetan tidak mengunjungi wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut.
Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari ibur lainnya.  Keindahan wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat wisata Kolam Renang Banyu Biru di kota Magetan.

Lokasi

Dimana lokasi Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan ? seperti yang tertulis di atas lokasi terletak di . Tetapi jika anda masih bingung di mana lokasi atau letak Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan saya sarankan anda mencari dengan mengetik Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan di search google maps saja. Di Google maps sudah tertandai dimana lokasi yang anda cari tersebut.

Daya Tarik

Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah Magetan juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Magetan juga terkenal akan Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan yang sangat menarik untuk dikunjungi.
Meski Kabupaten Magetan didominasi wilayah pegunungan dan perbukitan dengan hawanya yang begitu sejuk, Pengunjung juga bisa menemukan kolam pemandian di Magetan. Tepatnya di Desa Tinap, Kecamatan Sukomoro, disana terdapat wahana wisata air bernama Taman Rekreasi Banyu Biru. Tak hanya kolam renang saja, area pemancingan hingga berbagai wahana permainan anak juga tersedia di tempat ini.Dari water boom, kebun binatang mini, bioskop mini, warung makan yang menyediakan berbagai macam menu dari ikan gurami, ayam ,sayuran dan lainnya.

Fasilitas Wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan bisa dibilang sebuah wisata pemandian yang memiliki beberapa akan fasilitas dan pelayanan di antaranya sebagai berikut :

- Area Parkir kendaraan

- Tempat Istirahat

- Kamar mandi / MCK

- Tempat Pertemuan

- Pemancingan

- Arena bermain anak

- dan masih banyak lainya

Transportasi

Bagi wisatawan asal kota Magetan sudah tidak bingung lagi untuk mendatangi lokasi wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan. Akan tetapi bagaimana bagi wisatawan luar kota bahkan luar negeri, tentu mereka bingung dan takut kesasar. Tapi jangan khawatir bagi wisatawan luar kota Magetan saya mempunyai solusinya agar anda semua tidak kesasar. Tentunya sarana transportasi apa yang anda pakai untuk berwisata ke Kolam Renang Banyu Biru Magetan dengan memakai kendaraan pribadi seperti : Mobil atau motor pribadi. Anda bisa meminta panduan arah ke wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan di google maps yang terpasang di smartphone anda. Karena memakai kendaraan pribadi akan lebih menyenangkan dari pada memakai kendaraan umum.
Akan tetapi jika anda memakai kendaraan umum seperti : bis umum atau angkutan lainnya juga bukan masalah besar, pasalnya anda bisa berhenti di jalan Maospati atau Desa Tinap. Setelah itu melanjutkan dengan menggunakan ojek ataupun kendaraan pribadi anda menuju lokasi Wisata Kolam Renang Banyu Biru tersebut.

Saran dan Tips

Saran dan tips sebelum menuju ke tempat wisata Kolam Renang Banyu Biru Magetan, anda perlu mempersiapkan keperluan yang akan butuhkan seperti membawa bekal, air minum, baju ganti dan lainnya. Serta beberapa barang tambahan seperti  kamera karena anda pasti ingin mengabadikan moment bersama kelurga ataupun teman - teman anda. Jangan lupa bawa perlengkapan kesehatan (contohnya adalah sabun, tissue basah, obat-obatan, antiseptik). Siapkanlah fisik dan kendaraan anda supaya liburan anda berjalan dengan lancar. Jaga kondisi diri anda dan selalu berhati - hati.

Monumen Soco


Hai guys... Apa kabar?
Masih melanjutkan post admin kemarin yang mengisahkan tentang kebrutalan pemberontakan PKI pada tahun 1948, kali ini admin akan membahas salah satu monumen yang ada di Madiun terkait dengan peristiwa kelam tersebut. Yupp,, Monumen Soco...Monumen Soco merupakan obyek wisata sejarah, sebuah monumen untuk memperingati tragedi berdarah dari keganasan pemberontakan PKI tahun 1948, yang ditandai dengan dibangunnya sebuah monumen berupa gerbong Kereta Api "Kertopati"
     Korban yang tewas dalam peristiwa tersebut berjumlah 108 orang, dan monumen Soco didirikan di atas sumur bekas pembuangan mayat korban-korban keganasan PKI tersebut. Sebelumnya Para Korban diangkut dan disiksa di dalam gerbong kertapati, sehingga gebong ini turut dimonumenkan.
Gerbong ini digunakan untuk mengangkut para korban keganasan PKI waktu itu dan terletak di desa Soco, Kecamatan Bendo, 15 Km arah timur dari pusat kota Kabupaten Magetan.
Pertama kali masuk, yang terlihat adalah Pendopo Loka Pitra Dharma, yang lumayan luas. Sayangnya tidak terawat, dan lantainya kotor. Seperti tidak disapu untuk waktu yang lumayan lama.Ini nih pendoponya....Eman banget kan ya, padahal udah bagus lo pendoponya :]

Gerbong Kereta Api "Kertopati"
Lanjut ke bagian belakang pendopo pas, ada gerbong kereta yang digunakan untuk mengangkut mayat-mayat yang telah dibantai di pabrik gula Redjo Sari Gorang-Gareng  lalu diangkut untuk dikubur di sumur soco. Gerbong ini di cat dengan warna hitam putih dan di beri nama Gerbong Kerta Pati. jika mendekati gerbong itu maka masih tercium bau anyir darah dari bekas pembantaian yang ada di gerbong itu. Waktu aku ada di depan pas, meskipun lumayan jauh kira-kira 3 meteran lumayan kecium baunya dan mulai merindinglah aku. Duh, beneran kan...Ini nih gerbong kerta patinya..

Bekas Sumur Tempat Membuang Mayat Korban
Lalu lanjut di bagian sampingnya gerbong itu. Ini nih sumur yang di buat mengubur ratusan mayat tak berdosa. Pada bagian ini di beri nama Monumen Soco atau Tetenger Soco..Kalau pada bagian ini lumayan tidak begitu menyeramkan. Karena sudah bukan benar benar sumur, tapi berupa bentuk tugu.

Aku sempat berfikir, betapa ganasnya pada masa tersebut. Nyawa tidak ada harganya. Dan apa mereka tidak lagi memiliki hati nurani seorang manusia. Mereka membantai orang dengan membabi buta. Masih ingat novel pak dahlan, di novel Sepatu Dahlan di ceritakan bahwa kiai yang menjadi panutan ayah pak Dahlan juga ikut menjadi korban pembantaian di sumur tesebut. Beliau adalah pimpinan pondok pesantren Sabilil Muttaqien di kecamatan Takeran. Duh lupa nama pak kiai nya siapa. Sori ya...Ini nih di tulis nama korban yang dapat di identifikasi.
Monumen ini di sahkan oleh Ketua DPR RI pada tahun tersebut yang merupakan putra dari Kiai tersebut. Ini nih batu tulisnya yang disahkan pada tahun 1989,

Nah di samping dari ketiga bagian tersebut di sampingnya adalah berupa lapangan sepak bola. Kata warga untuk acara seperti kemah pramuka. Oh iya, dapet cerita juga dari warga jika mendirikan tenda. Jika pada tenda terakhir, lampu tenda selalu tidak bisa menyala. Padahal antar tenda menggunakan kabel dan satu saluran listrik yang sama. Sehingga, tenda terakhir selalu tidak ditiduri oleh anak-anak pramuka yang berkemah tersebut.
Mendengar banyak hal kejadian aneh di tempat tersebut, kita selayaknya sebagai generasi muda yang sudah hidup di jaman merdeka hendaknya mendoakan mereka para korban pembantaian PKI tersebut agar tenang di sisi Allah SWT. Amiin :} Hendaknya juga kita harus selalu mengucapkan salam saat datang di suatu tempat yang belum pernah kita datangi sebelumnya. Yah, sebagai tanda “minta ijin”. Serta kita harus menjaga tingkah laku dan bicara kita di tempat tersebut. Yah, itung-tung jaga diri sekaligus menghormati para makhluk yang tidak dapat kita lihat di tempat tesebut.

Labuh Sesaji dan Ledhug Suro

 Labuh Sesaji

Salah satu kebudayaan yang biasa di lakukan setiap tahun oleh masyarakat Magetan adalah uparaca Labuh Saji. Labuh Saji merupakan ritual adat Bersih Desa masyarakat Magetan, khususnya Sarangan.
Ritual ini dilakukan setiap bulan Ruwah, dalam kalender Jawa, pada setiap Jumat Pon. Ritual ini di adakan sebagai bentuk ucap syukur kepada Sang Khalik karena diberikannya Telaga Sarangan, yang menjadi sumber mata pencaharian rakyat setempat dan juga bagi negara.
Dalam ritual ini terdapat tumpeng raksasa yang di larung atau dihanyutkan ke dalam Telaga, sebagai bentuk persembahan. Masyarakat sekitar percaya bahwa bila mereka tidak melakukan ritual tahunan ini maka akan terjadi sesuatu yang buruk pada mereka. 

Ledhug Suro


Ledhug Suro adalah salah satu perayaan di Jawa Timur yang diselenggarakan oleh masyarakat Kabupaten Magetan, dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriah (Muharamm) yang juga bertepatan dengan 1 Suro.
Dalam perayaan Ledug Suro ini terdapat juga ritual Ngalub Berkah Bolu Rahayu, yang dipercaya membawa rejeki bagi masyarakat sekitar.
Kegiatan Ledug Suro ini dilaksanakan selama satu minggu sebelum tahun Baru Jawa dan Tahun Baru Islam, dengan mengadakan berbagai kegiatan seperti lomba lesung Bedhug yang diikuti oleh tiap-tiap Kecamatan dan Dinas atau instansi serta kegiatan lain seperti pasar Suro, dan berbagai hiburan rakyat seperti tari tradisional jalak lawu, Drumband,Wayang kulit, Reog, dll.
Dalam prosesi Ledug Suro, diakhiri dengan kegiatan kirap yang membawa Roti Bolu dalam bentuk Lesung dan Bedhug di alun-alun Magetan yang diikuti oleh Bagus dan Dyah Magetan dan beberapa hasil bumi Magetan.
Kegiatan ini juga diadakan sebagai ungkapan syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dan keselamatan bagi rakyat Magetan dan menurut cerita barang siapa didalam kegiatan Ledug Suro dapat memperoleh Bolu Rahayu akan mendapatkan berkah dan keselamatan.

Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan

Informasi Umum

Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan adalah salah satu tempat wisata yang berada di Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.  Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Magetan tidak mengunjungi wisata  Pemandian Dewi Sri Magetan yang mempunyai keindahan
yang tiada duanya tersebut.
Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari ibur lainnya.  Keindahan wisata Pemandian Dewi Sri Magetan ini sangatlah baik bagi anda semua yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat mengunjungi tempat wisata Pemandian Dewi Sri di kota Magetan.

Lokasi

Dimana lokasi  Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan ? seperti yang tertulis di atas lokasi terletak di Tetapi jika anda masih bingung di mana lokasi atau letak wisata pemandian Dewi Sri Magetan saya sarankan anda mencari dengan mengetik  Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan di search google maps saja. Di Google maps sudah tertandai dimana lokasi yang anda cari tersebut.

Daya Tarik

 Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan merupakan tempat wisata yang harus anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Penduduk lokal daerah v juga sangat ramah tamah terhadap wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kota Magetan juga terkenal akan  Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan yang sangat menarik untuk dikunjungi.


Situs ini berada dalam naungan Badan Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur. Riwayatnya, sebelum tahun 1990, masyarakat Simbatan dan sekitarnya, menganggap pemandian ini sebagai punden, atau tempat keramat. Namun, sejak 1990, pemugaran mulai dilakukan, hingga ditemukan bentuk pemandian seperti sekarang ini. Dewi Sri, dalam mitologi Jawa, dikenal sebagai dewi yang memberi penghidupan bagi manusia. Tidak heran jika Dewi Sri dianggap sumber penghidupan. Karena patung Dewi Sri yang terdapat di Petirtaan Dewi Sri, ini selalu memancarkan air dari dua payudaranya.

Fasilitas

 Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan bisa dibilang sebuah wisata pemandian yang memiliki beberapa akan fasilitas dan pelayanan di antaranya sebagai berikut :

- Area Parkir kendaraan

- Tempat Istirahat

- Kamar mandi / MCK

- dan masih banyak lainya

Transportasi

Bagi wisatawan asal kota Magetan sudah tidak bingung lagi untuk mendatangi lokasi wisata Pemandian Dewi Sri Magetan. Akan tetapi bagaimana bagi wisatawan luar kota bahkan luar negeri, tentu mereka bingung dan takut kesasar. Tapi jangan khawatir bagi wisatawan luar kota Magetan saya mempunyai solusinya agar anda semua tidak kesasar. Tentunya sarana transportasi apa yang anda pakai untuk berwisata ke Pemandian Dewi Sri Magetan dengan memakai kendaraan pribadi seperti : Mobil atau motor pribadi. Anda bisa meminta panduan arah ke wisata Pemandian Dewi Sri Magetan di google maps yang terpasang di smartphone anda. Karena memakai kendaraan pribadi akan lebih menyenangkan dari pada memakai kendaraan umum.
Akan tetapi jika anda memakai kendaraan umum seperti : bis umum atau angkutan lainnya juga bukan masalah besar, pasalnya anda bisa berhenti Desa Nguntoronadi. Setelah itu melanjutkan dengan menggunakan ojek ataupun kendaraan pribadi anda menuju Desa Simbatan hingga sampai di lokasi Wisata Pemandian Dewi Sri Magetan tersebut.

Saran dan Tips

Saran dan tips sebelum menuju ke tempat wisata Pemandian Dewi Sri Magetan, anda perlu mempersiapkan keperluan yang akan butuhkan seperti membawa bekal, air minum, baju ganti, dan lain-lain. Serta beberapa barang tambahan seperti  kamera karena anda pasti ingin mengabadikan moment bersama kelurga ataupun teman - teman anda. Jangan lupa bawa perlengkapan kesehatan (contohnya adalah sabun, tissue basah, sampo, antiseptik). Siapkanlah fisik dan kendaraan anda supaya liburan anda berjalan dengan lancar. Jaga kondisi diri anda dan selalu berhati - hati.